Fakta Mengejutkan yang Terkuak dari Aksi Penggandaan Uang Ustaz Gondrong
Media sosial dihebohkan sebuah unggahan video penggandaan uang dengan memanfaatkan kotak ajaib dan jenglot. Di video berdurasi 12 menit, aksi tersebut membuat geger warganet.
Sehari kemudian, identitas pelaku pembuat penggandaan uang terungkap. Pelaku disebut-sebut warga Bekasi. Tinggal di RT 01 RW 03 Gang Veteran, Kelurahan Bahagia, Kecamatan Babelan, Kabupaten Bekasi.
Rumah bercat merah muda itu rupanya sudah sepi. Pelaku Herman diketahui hanya mengontrak rumah sekitar 4 tahun lalu. Dan atas perbuatannya Herman sudah digelandang ke Polres Metro Bekasi Kabupaten.
"Dia (Herman) baru tinggal di sini sekitar 3 sampai 4 tahun lalu, kondisinya mengontrak," kata Ketua RT 01, Mubaidi.
Menurut Mubaidi, dirinya pernah mendapat kabar banyak warga pendatang yang mencari Ustad Herman di wilayahnya. Namun karena banyak ustaz di wilayahnya jadi warga pun tak menghiraukan praktik itu.
Mubaidi menjelaskan, warga sekitar tak mempedulikan sosok Herman yang bisa menggandakan uang. "Warga di sini tidak mau ambil pusing," katanya.
Kapolsek Babelan Komisaris Polisi Ghulam mengatakan, Herman alias Ustaz Gondrong tidak punya keahlian untuk menggandakan uang.
Herman tidak bisa membuktikannya saat diminta polisi. "Enggak punya keahlian ya," kata Ghulam kepada wartawan, Senin, 22 Maret 2021.
Kepada polisi, Herman mengklaim baru beberapa kali melakukan hal tersebut. Tapi, polisi tidak mau begitu saja mempercayai pengakuannya.
Polisi juga memeriksa beberapa anggota keluarga Herman guna membuktikan bahwa yang bersangkutan tidak bisa menggandakan uang. Selain itu, polisi juga masih mencari ada berapa banyak korban Herman.
"Keterangan dia (Herman) baru beberapa kali, tapi kan enggak bisa dipercaya ya," katanya.
Polisi menegaskan bahwa uang yang digandakan pelaku adalah uang palsu.
"Itu uang bohongan," ujar Kapolsek Babelan Kompol Ghulam saat dihubungi detikcom, Senin (22/3/2021).
Ghulam memastikan bahwa uang yang digandakan pelaku 'tidak pernah' ada, sebab uang itu adalah uang palsu.
"Itu duit nggak ada, palsu itu," imbuh Ghulam.
Saat ini Ustaz Gondrong telah ditetapkan sebagai tersangka. Polisi masih melakukan pemeriksaan intensif terhadap Ustaz Gondrong.
Aksi Ustaz Gondrong ini viral di media sosial setelah videonya diunggah oleh akun Boger Panglima Srigala Tempur di Facebook. Dalam video itu, terlihat Ustaz Gondrong sedang duduk bersila di depan sebuah kotak.
Ustaz Gondrong kemudian membuka kotak kecil tersebut. Di dalamnya ada benda berwarna hitam yang kemudian ia bungkus dengan kertas.
Gulungan kertas itu ia masukan ke sebuah kotak berwarna hitam yang ukurannya lebih besar. Tak lama ia mengeluarkan gulungan kertas itu dan mengambil benda berwarna hitam untuk diletakkan kembali ke kotak abu-abu.
Sementara kertas-kertas tersebut dimasukkan kembali ke kotak hitam. Ia mengambil kantong plastik berwarna hitam untuk menutupi kotak hitam. Tiba-tiba keluar asap dari kantong plastik itu.
Disusul lembar demi lembar pecahan seratus ribu rupiah yang terus menerus dikeluarkan hingga menumpuk di lantai.(bbs)
Posting Komentar