News Breaking
Live
wb_sunny

Breaking News

Peminat Asuransi Semakin Tumbuh, Generali Tawarkan Berbagai Produksi Unggulan

Peminat Asuransi Semakin Tumbuh, Generali Tawarkan Berbagai Produksi Unggulan



Medan - Tingkat kesadaran masyarakat Indonesia untuk berasuransi masih sangat rendah. Namun, merebaknya pandemi membuat masyarakat kembali mengkaji ulang cara pandang mereka terhadap kebutuhan berasuransi.

Untuk itu, penting bagi masyarakat memiliki produk asuransi yang memiliki fitur manfaat serta nilai pertanggungan yang mencukupi. Nilai pertanggungan itu sendiri, harus dievaluasi dari waktu ke waktu seiring dengan inflasi biaya kesehatan yang terjadi. 

“Kalau dulu susah karena demand-nya belum terbentuk tapi saat ini cara pandang masyarakat terhadap asuransi berbeda dan memberikan kesadaran berasuransi bagi masyarakat,” jelas Windra Krismansyah head of corporate communications Generali Indonesia, Senin (15/5/2023).

Windra mengatakan, sebelumnya tingkat kesadaran masyarakat Indonesia untuk berasuransi masih sangat rendah, tetapi di masa pandemi, peminat asuransi bertumbuh dan meningkat diikuti juga kesadaran sosial juga meningkat.

"Di Generali sendiri, cukup banyak nasabah yang memiliki proteksi kesehatan, tentunya dengan plan yang berbeda-beda pada masing-masing segmen sesuai dengan kebutuhan, prioritas dan kemampuan finansial," ungkap Windra.

Secara keseluruhan tren klaim kesehatan di Indonesia mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya. Berdasarkan data Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) pada kuartal ketiga tahun 2022 klaim kesehatan individu senilai total Rp 7,26 triliun mengalami peningkatan sebesar 50,8% (yoy). Tren yang sama juga ditunjukkan dari nilai klaim yang telah dibayarkan oleh Generali, dimana pada periode 1 Januari hingga 31 Desember 2022, Generali telah memenuhi pembayaran komitmen pembayaran sebanyak lebih dari 326 ribu klaim dengan nilai total Rp903,7 miliar. 

Dari total nilai klaim Generali Indonesia tersebut, kendati secara keseluruhan nilai klaim mengalami penurunan sebesar 13%, klaim kesehatan mengalami peningkatan sebesar 62% dan begitupun klaim penyakit kritis mengalami peningkatan sebesar 78% dibandingkan periode yang sama di tahun sebelumnya.

Walaupun PPKM sudah resmi tidak diberlakukan dan angka kasus infeksi Covid19 saat ini sudah cenderung menurun, risiko kesehatan dan penyakit kritis tetap perlu diwaspadai dan diantisipasi. Melansir hasil data World Health Assembly, 73% kematian di Indonesia disebabkan oleh kelompok penyakit ini seperti hipertensi, jantung, diabetes, stroke dan kanker, Tren klaim dan tren kesehatan yang ada menunjukkan fakta bahwa masyarakat masih sangat membutuhkan asuransi jiwa dan kesehatan untuk melindungi dan diri dan keluarga dari risiko finansial yang rentan terjadi. 

Sesuai dengan pengalamannya selama 15 tahun dalam menyediakan proteksi pada masyarakat Indonesia, Windra lebih lanjut mengatakan, Generali Indonesia mengerti bahwa masyarakat atau konsumen memiliki segmen yang berbeda-beda, dimana setiap segmen memiliki kebutuhan perlindungan yang berbeda. Untuk itu, Generali Indonesia hadir dengan ragam pilihan solusi kesehatan lengkap untuk kebutuhan tiap segmen. 

Lebih lanjut, Windra menyebutkan, salah satu produk asuransi unggulan yang dimiliki Generali Indonesia adalah produk asuransi manfaat pasti BeSMART,  asuransi unit link, BeSMART Link, dan asuransi unit link berbasis syariah, BeSMART Link Syariah. Rangkaian BeSMART dapat dilengkapi proteksi kesehatan komprehensif untuk berbagai kondisi yang dialami nasabah, baik pada sehat, saat sakit dan harus dirawat hingga saat kondisi darurat. 

Saat sehat, dilengkapi fitur regular medical check up penunjang diagnostik dan program kesehatan. Ketika mengalami gejala penyakit, nasabah juga bisa berkonsultasi dengan fitur Dokter Leo pada aplikasi Gen iClick, dimana nasabah bisa melakukan telekonsultasi dengan dokter profesional 24/7, hingga pembuatan dan penebusan resep, dan obat diantar sampai ke rumah. Dokter Leo juga dilengkapi dengan teknologi artificial inteligence Symptoms Checker yang dapat mendeteksi 1000 gejala penyakit. Mudah, praktis dapat diakses melalui ponsel saja, kapan saja dan dimana saja.  

Saat kondisi harus dirawat, nasabah bisa melakukan pencarian rumah sakit rekanan terdekat melalui aplikasi Gen iClick. Ragam pilihan jenis kamar rumah sakit bisa disesuaikan dengan kebutuhan dan klaim dibayar sesuai tagihan dengan Uang Pertanggungan mencapai hingga Rp 130 miliar. 

Selain itu, Windra menuturkan, produk ini juga memberikan perawat kanker yang lebih lengkap meliputi hemodialisis, remisi dan manfaat lainnya. Manfaat kesehatan juga dapat digunakan di luar wilayah pertanggungan dan jangkauan area perlindungan bisa disesuaikan hingga ke seluruh dunia. Tersedia juga manfaat rawat jalan sesuai dengan plan yangg dipilih. 

Dan pada saat darurat, produk ini juga dilengkapi dengan layanan evakuasi medis jika nasabah mengalami kedaruratan. Selain itu, produk ini juga bisa dilengkapi dengan perlindungan penyakit kritis, dan manfaat tambahan lainnya. Fleksibel, produk ini juga memberikan pilihan jangka waktu pembayaran premi yang diinginkan dengan masa perlindungan hingga usia 95 tahun. Proses klaim juga sangat simpel, dimana secara online bisa diajukan melalui aplikasi Gen iClick(R). Prosesnya singkat, aman dan terverifikasi.

Untuk memiliki polis BeSMART, juga sudah dilakukan secara digital menggunakan aplikasi iPropose, dimana calon nasabah bisa langsung konsultasi online dengan ribuan agen profesional Generali Indonesia yang tersebar di berbagai wilayah di Indonesia untuk memilih kebutuhan proteksi, hingga melakukan pembayaran premi pertama secara online.

"Di era pemulihan pandemi seperti sekarang ini tren asuransi menunjukkan tren positif dimana di tahun 2022, jumlah pemegang polis dan tertanggung mengalami peningkatan yang cukup signifikan diatas 30%," tanda Windra. (ali)

Tags

Posting Komentar