Setelah Tembak Komandannya, Tentara Ini Tembaki Pengunjung Mal
Tentara Thailand, Jakrapanth Thomma melakukan penembakan secara membabi buta di Mal Terminal 21 di Kota Korat, Thailand.
Tentara berpangkat Sersan Mayor itu menembaki para pengunjung mal. Akibatnya, 26 pengunjung mal tewas dan puluhan lainnya menderita luka.
Seperti dilansir AFP, Minggu (9/2/2020), peristiwa berdarah ini dimulai pada Sabtu (9/1) sore di rumah seorang perwira senior ketika Jakrapanth menembak tiga orang, termasuk komandannya.
Jakrapanth menembaki korban dengan menggunakan senjata yang dicuri dari gudang militer.
Setelah menembak komandannya, Jakrapanth Thomma mendatangi salah satu mal di pusat kota dan mengumbar tembakan
Jakrapanth mengabadikan aksinya melalui postingan Facebooknya. Bahkan ia merekam insiden itu secara live sehingga bisa ditonton oleh semua orang.
Peerapong Chatadee, salah seorang saksi menceritakan adegan berdarah tersebut. Dia juga turut menyelamatkan korban.
“Saya belum pernah melihat yang seperti ini. Aku hanya merasa sangat sedih. Dia adalah seorang prajurit, dia seharusnya tidak menembaki orang yang tidak bersenjata,” ungkapnya.
Usai melakukan penembakan, pelaku sempat bersembunyi di dalam mal. Mal tersebut kemudian dikepung militer.
Setelah 17 jam dikepung, pelaku akhirnya bisa dilumpuhkan dan ditembak mati.
“Dia ditembak mati tiga puluh menit yang lalu (200 GMT),” kata kepala Divisi Penindasan Kejahatan Jirabhob Bhuridej kepada AFP.
Wakil Perdana Menteri Anutin Charnvirakul mengatakan, dalam kejadian ini, seorang perwira polisi yang ambil bagian dalam serangan melumpuhkan pria bersenjata tersebut dilaporkan tewas.
“Dia telah dipukul dan sayangnya, dia tidak bisa melakukannya,” kata Anutin.
(afp/pojoksatu)
