News Breaking
Live
wb_sunny

Breaking News

WHO : Omicron Tetap Bisa Menginfeksi Orang yang Sudah Divaksinasi

WHO : Omicron Tetap Bisa Menginfeksi Orang yang Sudah Divaksinasi

 


 Strain BA.2 sudah diakui oleh Organisasi Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) sebagai versi Omicron yang lebih menular dan akan meningkatkan sirkulasi di seluruh dunia.

Meskipun begitu, belum jelas apakah subvarian tersebut dapat menginfeksi kembali orang yang terkena varian sebelumnya.

Maria Van Kerkhove, pimpinan teknis Covid-19 WHO, mengatakan pada Selasa (8/2) bahwa badan kesehatan global sudah melacak empat versi Omicron yang berbeda. Dia mengatakan subvarian BA.2, yang lebih menular daripada versi BA.1 yang dominan saat ini, kemungkinan akan mendominasi.

“BA.2 lebih mudah menular daripada BA.1. Sehingga, kami memperkirakan BA.2 meningkat dalam deteksi di seluruh dunia,” kata Van Kerkhove selama sesi tanya jawab yang disiarkan langsung di platform media sosial WHO, seperti dikutip dari CNBC, Rabu (9/2).

"WHO sedang memantau BA.2 untuk melihat apakah subvarian menyebabkan peningkatan infeksi baru di negara-negara yang mengalami peningkatan pesat dan kemudian penurunan tajam dalam kasus Omicron," kata Van Kerkhove.

Van Kerkhove menekankan bahwa tidak ada indikasi perbedaan tingkat keparahan yang disebabkan oleh salah satu subvarian, meskipun dia mencatat bahwa penelitian sedang berlangsung. Omicron umumnya tidak membuat orang sakit seperti varian Alfa dan Delta, meskipun menyebar lebih cepat.

Para peneliti di Denmark menemukan bahwa BA.2 memiliki sekitar 1,5 kali lebih menular daripada BA.1 dan lebih tetap bisa menginfeksi orang yang sudah divaksinasi. Orang-orang yang sudah divaksinasi ini lebih kecil kemungkinannya untuk menyebarkannya daripada yang tidak divaksinasi.

Van Kerkhove mengatakan vaksinasi tetap sangat efektif untuk mencegah penyakit parah dan kematian, meskipun tidak mencegah semua infeksi. Oleh karena itu ia meminta orang-orang untuk divaksinasi dan tetap memakai masker di dalam ruangan.

Sebagian besar negara bagian di AS telah mengkonfirmasi keberadaan BA.2, meskipun beredar pada tingkat rendah dengan total 460 kasus yang dikonfirmasi sejauh ini, menurut basis data internasional yang melacak varian Covid.

Tags

Posting Komentar