News Breaking
Live
wb_sunny

Breaking News

Update 15 April, Pasien Covid-19 yang Sembuh Dua Kali Lipat dari Pasien Meninggal

Update 15 April, Pasien Covid-19 yang Sembuh Dua Kali Lipat dari Pasien Meninggal


Jumlah pasien positif virus Corona atau Covid-19 di Indonesia terus bertambah. Pada Rabu (15/4/2020) pukul 12.00 WIB, terjadi penambahan korban 297 kasus terkonfirmasi positif sehingga total menjadi 5.136 orang.

Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto mengatakan, pasien positif corona yang dinyatakan meninggal juga bertambah menjadi 10. Total pasien yang meninggal jadi 459.

Dia juga menyampaikan kabar baik terkait kondisi pasien yang sembuh bertambah menjadi 20 orang. Atau dua kali lipat dari pasien yang meninggal hari ini.

"Sehingga total pasien sembuh menjadi 446 orang," ujarnya dalam konferensi pers di Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Jakarta, Rabu (15/4/2020).

Yuri mengatakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) sudah memerintahkan agar anggaran di kementerian dan pemerintah daerah difokuskan untuk penanganan Corona. Targetnya 10.000 tes PCR per hari untuk mendeteksi masyarakat yang positif virus Corona.

"Presiden telah mengarahkan kita agar anggaran pemerintah diarahkan untuk kemaslahatan masyarakat untuk penanganan Covid-19. Diintegrasikan satu visi, satu prioritas, hentikan penyebaran Covid-19 di seluruh Indonesia," kata Yuri.

Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) sudah diberlakukan di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi. Dia menyebut yang disetujui juga yakni Kota Tangerang, Kota Tangerang Selatang, Kabupaten Tangerang dan Kota Pekanbaru.

Sebelumnya, Pakar Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Wiku Adisasmito mengingatkan masyarakat untuk terus waspada virus Corona atau Covid-19. Dia mengatakan seseorang dinilai tidak perlu memiliki semua gejala Covid-19 untuk dapat dinyatakan telah terinfeksi, maka jika memiliki satu gejala perlu waspada.

"Dalam keadaan pandemi, kita harus lebih waspada. Karena beberapa gejala yang kita miliki bisa mengarah ke situ. Tidak harus seluruhnya," kata Wiku dalam acara sosialisasi yang dipantau melalui siaran streaming akun YouTube resmi Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Rabu (15/4/2020). (ines)

Tags

Posting Komentar